TribunQQ

Kondisi Keagamaan Di Natuna Sangat Wajib Di Contoh

Keagamaan

Keagamaan Di Natuna Sangat Wajib Oleh Seluruh Daerah Indonesia.

Natuna punya track record baik soal toleransi beragama. Kemajemukan di Kampung Penagi, Ranai contohnya. Hal ini yang menurut Wakil Bupati Natuna, Ngesti Yuni Suprapti patut dibanggakan. Bahkan menurut dia, Kampung Penagi bisa menjadi contoh untuk bangsa Indonesia soal toleransi dan pluraritas.

Di kawasan tradisional ini, tempat di mana awal mula Kota Ranai berkembang. Ada dua rumah ibadah yang posisinya berdampingan. Kelenteng Pu Tek Chi tempat sembahyang orang Kong Hu Cu dan Masjid Al Mukkaromah.

Kendati demikian, sejak dulu tidak ada warga yang saling bertikai. Tidak ada jamaah mesjid yang kesal jika warga Kong Hu Cu membakar dupa yang berasap, ataupun Warga Kong Hu Cu yang merasa terganggu saat azan dikumandangkan. Justru mereka saling pengertian dan melengkapi dalam membangun.

"Ini kebanggaan Natuna soal kebhinekaan, Di Penagi kita bisa melihat contohnya. Mari kita sama-sama menjaga, jangan sampai keutuhan menjadi bercerai berai," sebut Ngesti dalam silaturahmi bersama TNI-Polri dan masyarakat di Gedung Sri Serindit, Jumat (25/11/2016).

Ujian pertikaian pada bangsa Indonesia belakangan ini cukup berat. Banyak hal yang bisa memprovokasi perpecahan.

Yang santer beredar belakangan ini soal perkara penistaan agama. Namun menurut Ngesti, berbagai hal itu jangan sampai ikut mempengaruhi persatuan antar sesama masyarakat yang berberda, agama, ras dan golongan di Natuna.

0 Response to "Kondisi Keagamaan Di Natuna Sangat Wajib Di Contoh"

Posting Komentar